Definisi SW / Software / Firmware Pada Receiver Parabola

Daftar Isi

Kreasi Parabola - Sebuah receiver parabola terdiri dari hardware dan software. Hardware adalah perangakat dalam bentuk fisik yaitu mainboard receiver. Sedangkan software adalah sesuatu tidak berbentuk fisik yang tertanam dalam receiver.

Pengguna atau teknisi parabola sering menyebut software ini dengan sebutan sw, software, atau firmware. Semuanya benar, tapi termasuk dalam kategori apakah software yang ada pada receiver parabola?

Mengingat software itu memiliki arti umum dan masih ada spesifikasi tersendiri dari software ini. Misalnya freeware, shareware, firmware, malware, dan lain-lain.

Software Receiver Parabola

Software yang ada dalam receiver parabola adalah sebuah perangkat lunak yang tersimpan dalam EEPROM. EEPROM adalah sejenis chip memori tidak terhapus yang yang ada dalam receiver untuk menyimpan sejumlah konfigurasi data pada receiver yang tetap tersimpan walaupun ketika receiver tidak bekerja (posisi mati).

Pada software receiver ini konfigurasi-konfigurasi tidak bisa dirubah atau dihapus sub-subnya oleh receiver itu sendiri. Bisanya hanya pengaturan opsinya saja yang bisa dirubah seperti pengaturan satelit, chanel dan beberapa pengaturan lainnya.

Jenis Software Pada Receiver

Dari penjabaran diatas, maka dapat disimpulkan kalau jenis software yang digunakan dalam receiver adalah firmware. Firmware dalam bahasa indonesia berarti perangkat tegar. Istilah ini mengacu pada firmware yang sejatinya adalah OS (operating system) yang disimpan pada memori read-only.

Firmware receiver kerjanya mengatur fungsi dasar dari hardware (mainboard) receiver itu sendiri. Tanpa firmware ini, sebuah receiver tidak dapat bekerja. Itu sebabnya sebuah receiver akan mati suri jika firmware nya bermasalah (tidak sesuai dengan hardware atau firmware corrupt).

Demikianlah artikel tentang definisi sw atau firmware yang ada dam]lam receiver parabola. Semoga bermanfaat.